- Penanaman Ulin Di Borneo Zwageri Island
- Kompetisi Talenta Siswa Untuk Anak Kebutuhan Khusus (ABK)
- Tingkat Pengetahun ,FKPAI Kemenag Balangan Studi Tiru di Kabupaten Bandung
- Tolak Raqan Penyiaran Aceh, Sejumlah Radio Berhenti Siaran
- Half Marathon 2023 “Xtramile”, Ajak Lebih dari 4.000 Pelari Dukung Gaya Hidup Sehat Berkelanjutan
- Anugerah PWI 2024, PWI Provinsi Jaring Calon Penerima Di Daerah
- Tingkatkan Manajemen Mesjid, Kemenag, Najir dan Adaro Kaji Tiru Ke Mesjid Cheng Ho surabaya
- 547 Hari Keliling Indonesia Kakek Nenek Ini Sambangi 30 Provinsi
- Rute CGK – BDJ Bertambah Dengan Hadirnya Pelita Air Di Bandara Internasional Syamsudin Noor
- PT Angkasa Pura I dan Kejaksaan Tinggi Kalsel Teken Nota Kesepahaman
Petugas Temukan Saluran Listrik Curian Ketika Razia Kamar Hunian

Amuntai - Jumat (18/02/2022) Kepala Lapas Amuntai Bapak Dwi Hartono beserta Tim Gabungan Satuan Operasional Kepatuhan Internal (Satops Patnal), Pejabat Struktural, Staf, Beserta Anggota Pengamanan kembali melakukan penggeledahan terhadap kamar hunian, usai laksanakan apel pagi petugas.
Pada giat razia yang dilaksanakan kali ini petugas mendapati saluran listrik ilegal alias mencuri dari saluran listrik Lapas Amuntai.
Baca Lainnya :
- Sekcam Paramasan Adakan Evaluasi Kepada Para Tenaga Honorer0
- LPKA Kelas 1 Martapura Terima Kunjungan PLT Kakanwil Kementrian Hukum Dan Ham Kalsel0
- Data Penerima Bansos Di Kabupaten Banjar Banyak Yang Tidak Tersalurkan0
- Bupati Banjar Bentuk Kelompok Kerja Pengarusutamaan Gender0
- Lagi-Lagi Kekerasan Verbal Terjadi Kepada Awak Media0
Masih belum diketahui siapa wargabinaan yang melakukan pencurian tersebut. Hal ini akan diselidiki dan ditindak lanjuti oleh Tim Satops Patnal.
"Ini merupakan bentuk pencurian listrik, membahayakan untuk keselamatan wargabinaan, karena bisa menyebabkan kebakaran dari percikan api", Pungkas Dwi Hartono
Selanjutnya saluran listrik tersebut akan di cabut oleh Subseksi Urusan Umum dan dilakukan penggantian plafon serta kabel yang terhubung, agar tidak dapat disalahgunakan lagi oleh wargabinaan.
(Rtn/Tim Humas Lapas Amuntai)
