amacomedia.com, Banjarbaru - Ajang Unified Champion School di hari kedua yang dilaksanakan dari tanggal 4 - 5 mei 2024, melakukan praktek Kanga Escape (Lari Gawang) yang diikuti oleh semua peserta, tujuan kanga escape ini yakni untuk melatih kecepatan berlari, lompat rintangan dan kerjasama. Seperti yang disampaikan pemateri sekaligus panitia Unified Champion School, Muhammad Nazib. 

Pelaksanaan kanga escape dibagi per kelompok yang berjumlah empat orang, dimana mereka akan melakukan lari gawang estafet, disinilah kerjasama tim bisa terjalin antara youth (pendamping) dengan anak-anak disabilitas intelegensia. Dibutuhkan kesabaran, ketulusan dan cinta kasih untuk melakukan semua itu.

Dalam Unified Champion School yang diadakan oleh Special Olympic Indonesia (SoIna) Provinsi Kalimantan Selatan melibatkan anak - anak penyandang disabilitas intelegensia, youth (pendamping) dari mahasiswa/mahasiswi Universitas Lambung Mangkurat, orang tua. Diharapkan dengan adanya peran semua pihak, anak - anak disabilitas intelegensia bisa merasakan perhatian serta bisa menunjukkan potensinya dibidang olahraga khususnya. Selain itu mereka tidak merasa terasingkan, sehingga dapat melakukan hal yang baik dan luar biasa bagi dirinya maupun bagi orang di sekitarnya.

Baca Lainnya :

• Unified Champion School Sebagai Sarana Inklusi Sosial0
• Kenaikan Penumpang Di Bandara Syamsudin Noor Mencapai 14 Persen Saat Mudik Lebaran Tahun Ini0
• CV Galaksi Pratama Mandiri: Solusi Jasa Pengurusan Transportasi Andalan Anda0
• Nikmati Kopi Tanpa Batas di Konsep Bayar Seikhlasnya di Banjarbaru Kalsel0
• Pemancing Tersambar Petir Di Waduk Riam Kanan, Tim SAR Gabungan Lakukan Pencarian Terhadap 2 Korban0

Seperti yang dikatakan Sekjen Pengurus Pusat SoIna Kristijana Kirana saat dikonfirmasi awak media, bahwa anak - anak ini adalah anak yang luar biasa dan istimewa, untuk itu perlu perhatian khusus dalam segala hal, tidak seperti kita yang terlahir normal. Janganlah mereka dipandang sebelah mata tapi berilah mereka ruang, rangkul mereka, cintai mereka, dengan begitu kita sudah memberikan kebahagiaan kepada sesama. Ini bukan hanya tugas pemerintah tapi tugas kita semua sebagai manusia.

Kristijana juga merasa terhormat diundang SoIna Kalimantan Selatan, karena dari beberapa provinsi yang melaksanakan Unified Champion School, Kalimantan Selatan yang pertama dan juga dukungan Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan melalui Dinas Pemuda dan Olahraga begitu besar, sehingga apapun agenda kegiatan SoIna Provinsi Kalsel terus di support. Inilah sinergi luar biasa antara SoIna Kalsel dan Dispora Kalsel, semoga hal ini dapat berlanjut seterusnya. (Adm)