Banjarbaru (Amacomedia)- Sosok mayat ditemukan di lahan yang dimiliki oleh Lembaga Administrasi Negara (LAN) RI di wilayah Gunung Kupang, Kelurahan Cempaka, Kecamatan Cempaka, Banjarbaru, pada hari Sabtu (23/9/23) siang. 

Menurut Baur Inafis Polres Banjarbaru, Bripka Aulia Rahman, mayat itu ditemukan dalam posisi terbakar dan tergeletak di atas tanah dalam posisi terlentang. 

Baca Lainnya :

• Operasi SatpolPP Balangan Ungkap Praktik Tuna Susila di Warung Kopi0
• DEWAN Kesenian Balangan Resmi Dilantik untuk Membangun Kesenian di Kabupaten Balangan0
• Dengan Moto Turun Gunung Taklukan Kota , MA Ainul Amin Terima Pengharagaan Juara 1 KSM Bidang Kimia 0
• Terangkan Kota Paringin: Dishub Ganti Lebih dari 500 Titik Penerangan0
• Mentan Ajak Pelaku Perkebunan Akselerasi Program Peremajaan Hingga Hilirisasi Sawit di Kalsel0

Bripka Aulia Rahman mengatakan bahwa kondisi tubuh sudah terbakar dan lidah korban terjulur ke luar. Ditemukan juga sebuah tali di dekat mayat. Polisi menduga korban melakukan gantung diri sebelum akhirnya terjatuh ke tanah karena tali yang dengan lehernya terbakar akibat api Karhutla. Terdapat bekas lebam di leher dan jakun, dan sperma ditemukan di kemaluan korban. Terdapat juga sisa tali rafia berwarna biru sepanjang 13 meter yang terlilit di atas pohon di sekitar lokasi mayat ditemukan.

Mayat tersebut ditemukan oleh seorang penjaga lahan setelah kebakaran padam dan melakukan pengecekan lahan. Sementara itu, Kapolsek Cempaka, AKP Singgih Aditya, yang hadir saat diwawancarai di TKP, mengatakan bahwa sebelum penemuan mayat ini, ada laporan dari masyarakat yang menghilangkan anggota keluarga mereka. 

Menurut pihak keluarga, mayat yang belum teridentifikasi tersebut adalah anggota keluarga mereka yang hilang, berinisial RS dan berusia sekitar 30 sampai 35 tahun. Keluarga RS mengidentifikasi bahwa mayat tersebut adalah anggota keluarga mereka yang hilang. Diketahui, pelaku bunuh diri diduga sempat melakukan panggilan video pada hari Jumat (22/9/23) sekitar pukul 14.00 WITA sebelum handphone tidak aktif pada pukul 16.00 WITA. Keluarga lalu melaporkan kehilangan anggota keluarga mereka ke polisi. 

Pihak Inafis saat ini sedang melakukan penyelidikan dan visum terhadap mayat laki-laki yang ditemukan di RSD Idaman Banjarbaru. (rtm)